loading...

Senin, 06 Juli 2015

TUTORIAL COREL DRAW X7 UNTUK PEMULA LENGKAP

- Hallo sahabat Profesor Coreldraw, Photoshop, Adobe Illustrator, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Tutorial, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : TUTORIAL COREL DRAW X7 UNTUK PEMULA LENGKAP
link : TUTORIAL COREL DRAW X7 UNTUK PEMULA LENGKAP

Baca juga


Tutorial Corel Draw X7 Untuk Pemula Lengkap ini dimaksudkan untuk memandu saya dan juga pembaca semuanya, karena sangat banyak sekali kekurangan yang bisa saya share atau bagi kepada semua di postingan dan juga blog kali ini. Keuntungan dari blog pribadi adalah bisa mereview kembali serta mempertajam memori ilmu ketika lupa. Kali ini akan membandingkan sejenak apa sih perbedaan yang terdapat pada corel draw X6 dengan Corel dengan versi X7.

PERBEDAAN CORELDRAW X6 DAN X7 TERBARU

Tutorial Corel Draw X7 untuk pemula lengkap

Apa saja yang baru yang bisa dihadirkan dalam versi terbaru kali ini dan bisa dinikmati oleh pecinta desain? Penjelasannya cukup dengan penuturan sederhana, dan semoga bisa dipahami dengan baik oleh semuanya.

Welcome Screen

untuk coreldraw x6 tampilannya hanya kecil, artinya tidak penuh satu layar komputer. Berbeda dengan versi terbaru yaitu Corel draw X7, tampilannya seperti kita mengerjakan sebuah desain. Artinya tampilannya akan sangat memuaskan untuk para pemula, masih mengusung dengan konten yang sama seperti workspace, what’s new, gallery yang berisi contoh-contoh yang bisa menginspirasi semua, terdapat pula tips untuk memudahkan bagi para pemula dalam menjalankan setiap detail peralatan yang ada pada corel. Welcome screen ini juga bisa diatur tampilannya dengan kita sendiri, ada empat pilihan yaitu secara default, advance, classic dan juga elite.

Instant Customization

Untuk versi terbaru seluruh area atau peralatan seperti toolbox, property bar, docker, dan lain sebagainya bisa dengan mudah diatur atau disetting icon (button) yang akan membantu para pemula dengan mudah mengganti setiap peralatan atau efek lainnya dalam pengerjaan di work area.

Overflow Buttons

Di dalam toolbox symbol atau icon peralatannya semakin simpel dan tidak terlalu banyak. Berbeda dengan versi sebelumnya jumlah peralatannya secara default lebih banyak. Yang terlihat secara jelas adalahketika menekan tombol submenu di setiap icon, yang tampil adalah submenu icon dengan sub-sub menu lagi yang secara keseluruhan bisa diaplikasikan di area kerja. Hal ini yang menjadikan tampilan toolbox di versi coreldraw X7 tidak ramai dengan peralatan.

Fountain fill

Di postingan sebelumnya juga sudah dijelaskan tentang hal ini. Selain letaknya yang tidak terlihat di tool box tetapi di status bar, kelebihan lainnya di versi terbaru adalah para desainer bisa mengkreasikan fountain fill atau gradasi dengan transparency sekaligus. Ini yang membuat keren, kalau di versi lama transparency dan gradasi terpisah. Fill dialog box juga menjadi satu dengan fountain sehingga tidak membingungkan, cukup untuk bagi para pecinta versi lama harus beradaptasi.

Outline position

Ini juga menjadi hal baru yang menarik, garis bisa di atur secara akurat baik di tengah bidang, di bagian luar atau di bagian dalam atau bahkan dikombinasikan secara keduanya.

Multiple document interfaces

Kemarin juga sudah diterangkan tantang multiple document interfaces. Yang dimaksudkan adalah area kerja jika lebih dari satu, maka akan muncul di bagian atas area kerja tepatnya di bawah property bar semua file area kerja yang terbuka. Sehingga tidak perlu pergi ke Window menu seperti pada versi corel draw X6 jika ingin mengganti ke file yang lain.

QR Codes

Yang menarik juga terdapat barcode terbaru yang sedang trend saat ini, tapi tenang saja yang barcode batang masih tetap bisa dibuat.

Tutorial Corel Draw X7 Untuk Pemula Lengkap ini sebagian besar yang secara jelas terlihat perbedaannya antara versi lama dengan versi terbaru. Semoga bisa bermanfaat dan bisa membantu bagi para pemula untuk mempelajari corel draw yang lebih baru.

Tutorial Corel Draw X7 Untuk Pemula Lengkap ini dimaksudkan untuk memandu saya dan juga pembaca semuanya, karena sangat banyak sekali kekurangan yang bisa saya share atau bagi kepada semua di postingan dan juga blog kali ini. Keuntungan dari blog pribadi adalah bisa mereview kembali serta mempertajam memori ilmu ketika lupa. Kali ini akan membandingkan sejenak apa sih perbedaan yang terdapat pada corel draw X6 dengan Corel dengan versi X7.

PERBEDAAN CORELDRAW X6 DAN X7 TERBARU

Tutorial Corel Draw X7 untuk pemula lengkap

Apa saja yang baru yang bisa dihadirkan dalam versi terbaru kali ini dan bisa dinikmati oleh pecinta desain? Penjelasannya cukup dengan penuturan sederhana, dan semoga bisa dipahami dengan baik oleh semuanya.

Welcome Screen

untuk coreldraw x6 tampilannya hanya kecil, artinya tidak penuh satu layar komputer. Berbeda dengan versi terbaru yaitu Corel draw X7, tampilannya seperti kita mengerjakan sebuah desain. Artinya tampilannya akan sangat memuaskan untuk para pemula, masih mengusung dengan konten yang sama seperti workspace, what’s new, gallery yang berisi contoh-contoh yang bisa menginspirasi semua, terdapat pula tips untuk memudahkan bagi para pemula dalam menjalankan setiap detail peralatan yang ada pada corel. Welcome screen ini juga bisa diatur tampilannya dengan kita sendiri, ada empat pilihan yaitu secara default, advance, classic dan juga elite.

Instant Customization

Untuk versi terbaru seluruh area atau peralatan seperti toolbox, property bar, docker, dan lain sebagainya bisa dengan mudah diatur atau disetting icon (button) yang akan membantu para pemula dengan mudah mengganti setiap peralatan atau efek lainnya dalam pengerjaan di work area.

Overflow Buttons

Di dalam toolbox symbol atau icon peralatannya semakin simpel dan tidak terlalu banyak. Berbeda dengan versi sebelumnya jumlah peralatannya secara default lebih banyak. Yang terlihat secara jelas adalahketika menekan tombol submenu di setiap icon, yang tampil adalah submenu icon dengan sub-sub menu lagi yang secara keseluruhan bisa diaplikasikan di area kerja. Hal ini yang menjadikan tampilan toolbox di versi coreldraw X7 tidak ramai dengan peralatan.

Fountain fill

Di postingan sebelumnya juga sudah dijelaskan tentang hal ini. Selain letaknya yang tidak terlihat di tool box tetapi di status bar, kelebihan lainnya di versi terbaru adalah para desainer bisa mengkreasikan fountain fill atau gradasi dengan transparency sekaligus. Ini yang membuat keren, kalau di versi lama transparency dan gradasi terpisah. Fill dialog box juga menjadi satu dengan fountain sehingga tidak membingungkan, cukup untuk bagi para pecinta versi lama harus beradaptasi.

Outline position

Ini juga menjadi hal baru yang menarik, garis bisa di atur secara akurat baik di tengah bidang, di bagian luar atau di bagian dalam atau bahkan dikombinasikan secara keduanya.

Multiple document interfaces

Kemarin juga sudah diterangkan tantang multiple document interfaces. Yang dimaksudkan adalah area kerja jika lebih dari satu, maka akan muncul di bagian atas area kerja tepatnya di bawah property bar semua file area kerja yang terbuka. Sehingga tidak perlu pergi ke Window menu seperti pada versi corel draw X6 jika ingin mengganti ke file yang lain.

QR Codes

Yang menarik juga terdapat barcode terbaru yang sedang trend saat ini, tapi tenang saja yang barcode batang masih tetap bisa dibuat.

Tutorial Corel Draw X7 Untuk Pemula Lengkap ini sebagian besar yang secara jelas terlihat perbedaannya antara versi lama dengan versi terbaru. Semoga bisa bermanfaat dan bisa membantu bagi para pemula untuk mempelajari corel draw yang lebih baru.

Minggu, 05 Juli 2015

PENGALAMAN PERTAMA MENGGUNAKAN CORELDRAW X7

- Hallo sahabat Profesor Coreldraw, Photoshop, Adobe Illustrator, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Inspirasi, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : PENGALAMAN PERTAMA MENGGUNAKAN CORELDRAW X7
link : PENGALAMAN PERTAMA MENGGUNAKAN CORELDRAW X7

Baca juga


Pengalaman pertama menggunakan coreldraw X7 adalah hari ini tepatnya sore tadi setelah CPU saya selesai diperbaiki. Sudah hampir dua hari ini komputer saya bermasalah tepatnya di sektor hard-disk, karena tidak mau ambil resiko maka saya suruh bengkelnya untuk mengganti hard disk dengan kapasitas yang lebih besar. Setelah saya cek ternyata CPU saya terinstal Coreldraw X7, terima kasih mas bengkel.
Pengalaman dengan Coreldraw X7

Tampilan dari versi X7 kali ini lebih sederhana akan tetapi saya yakin sangat powerful. Setiap kali ada versi terbaru yang diluncurkan, pengguna harus beradaptasi begitu juga dengan saya. Yang pertama kali membuat saya kelabakan saat mengerjakan desain dengan versi terbaru ini adalah ketika harus menggunakan Fountain Fill, di Tool box tidak tercantum nama Fountain fill. Teringat saat di Coreldraw X6 shortcut untuk membuat gradasi adalah F11, dan benar ternyata semua komponen untuk pewarnaan bidang menjadi satu. Solid, Gradasi dan lain sebagainya tergabung semuanya. Setelah beberapa saat saya baru sadar ternyata Fountain Fill berada di bawah berada di status bar. Oh my god!

TAMPILAN BARU UNTUK CORELDRAW X7

Selanjutnya adalah ketika ingin membuat efek powerclip. Mencari powerclip di menu effect, dijamin tidak bakal ditemukan karena sekarang effect tersebut berada di submenu baru pada menu bar yang dinamakan "Object". Lebih penasaran lagi ternyata terdapat pengaturan barcode, jika di versi sebelumnya hanya terdapat barcode batang, sekarang terdapat QR code yang merupakan detector terbaru saat ini. Keren ya, tapi belum dicoba. Semoga bisa menjelaskan secara tutorial step by step nantinya di posting tersendiri. Untuk review nya seperti di bawah ini.



Yang paling menonjol dan terlihat sangat nyata adalah perbedaan pada bagian di bawah property bar. Terdapat nama file yang sedang aktif dikerjakan, ini adalah pengganti dari tanda silang sebagai penutup file yang ada di bawah tanda silang utama berwarna merah di pojok kanan di versi sebelumnya. Jika pernah menggunakan Adobe Photoshop CS6 atau versi lainnya maka interface untuk area kerjanya hampir sama. Jadi kita tidak perlu repot untuk pergi ke menu Window. Cukup mengklik tab di atas area kerja berdasarkan file yang dikerjakan. Bagus banget.

Secara keseluruhan Pengalaman pertama menggunakan coreldraw X7sangat menyenangkan meskipun belum benar-benar mendalaminya. Perlu ada penyesuaian diri terlebih dahulu. Maka mulai dari sekarang postingan pada blog ini akan menggunakan Coreldraw versi X7 sebagai penjelasannya. Semoga bisa bermanfaat review sederhana yang saya paparkan. Jangan men-judge terlalu naif sebelum mencoba versi terbaru ini. Biasanya baru 3 atau 4 hari berubah dari versi lama banyak yang sudah mengklaim banyak produk gagal pada versi terbaru. Sabar saja, coba dan praktek, aplikasi ini keren banget.

Pengalaman pertama menggunakan coreldraw X7 adalah hari ini tepatnya sore tadi setelah CPU saya selesai diperbaiki. Sudah hampir dua hari ini komputer saya bermasalah tepatnya di sektor hard-disk, karena tidak mau ambil resiko maka saya suruh bengkelnya untuk mengganti hard disk dengan kapasitas yang lebih besar. Setelah saya cek ternyata CPU saya terinstal Coreldraw X7, terima kasih mas bengkel.

Pengalaman dengan Coreldraw X7

Tampilan dari versi X7 kali ini lebih sederhana akan tetapi saya yakin sangat powerful. Setiap kali ada versi terbaru yang diluncurkan, pengguna harus beradaptasi begitu juga dengan saya. Yang pertama kali membuat saya kelabakan saat mengerjakan desain dengan versi terbaru ini adalah ketika harus menggunakan Fountain Fill, di Tool box tidak tercantum nama Fountain fill. Teringat saat di Coreldraw X6 shortcut untuk membuat gradasi adalah F11, dan benar ternyata semua komponen untuk pewarnaan bidang menjadi satu. Solid, Gradasi dan lain sebagainya tergabung semuanya. Setelah beberapa saat saya baru sadar ternyata Fountain Fill berada di bawah berada di status bar. Oh my god!

TAMPILAN BARU UNTUK CORELDRAW X7

Selanjutnya adalah ketika ingin membuat efek powerclip. Mencari powerclip di menu effect, dijamin tidak bakal ditemukan karena sekarang effect tersebut berada di submenu baru pada menu bar yang dinamakan "Object". Lebih penasaran lagi ternyata terdapat pengaturan barcode, jika di versi sebelumnya hanya terdapat barcode batang, sekarang terdapat QR code yang merupakan detector terbaru saat ini. Keren ya, tapi belum dicoba. Semoga bisa menjelaskan secara tutorial step by step nantinya di posting tersendiri. Untuk review nya seperti di bawah ini.



Yang paling menonjol dan terlihat sangat nyata adalah perbedaan pada bagian di bawah property bar. Terdapat nama file yang sedang aktif dikerjakan, ini adalah pengganti dari tanda silang sebagai penutup file yang ada di bawah tanda silang utama berwarna merah di pojok kanan di versi sebelumnya. Jika pernah menggunakan Adobe Photoshop CS6 atau versi lainnya maka interface untuk area kerjanya hampir sama. Jadi kita tidak perlu repot untuk pergi ke menu Window. Cukup mengklik tab di atas area kerja berdasarkan file yang dikerjakan. Bagus banget.

Secara keseluruhan Pengalaman pertama menggunakan coreldraw X7sangat menyenangkan meskipun belum benar-benar mendalaminya. Perlu ada penyesuaian diri terlebih dahulu. Maka mulai dari sekarang postingan pada blog ini akan menggunakan Coreldraw versi X7 sebagai penjelasannya. Semoga bisa bermanfaat review sederhana yang saya paparkan. Jangan men-judge terlalu naif sebelum mencoba versi terbaru ini. Biasanya baru 3 atau 4 hari berubah dari versi lama banyak yang sudah mengklaim banyak produk gagal pada versi terbaru. Sabar saja, coba dan praktek, aplikasi ini keren banget.

Kamis, 02 Juli 2015

MEMBUAT GELAS WINE DENGAN EFEK TRANSPARAN PADA CORELDRAW

- Hallo sahabat Profesor Coreldraw, Photoshop, Adobe Illustrator, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Free Vector, Artikel Inspirasi, Artikel Tutorial, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : MEMBUAT GELAS WINE DENGAN EFEK TRANSPARAN PADA CORELDRAW
link : MEMBUAT GELAS WINE DENGAN EFEK TRANSPARAN PADA CORELDRAW

Baca juga




Membuat Gelas Wine Dengan Efek Transparan pada Coreldrawadalah tutorial sederhana yang saya kerjakan kurang lebih 20 menit. Terkadang membuat objek yang reaslistik itu sangat menyenangkan dan perlu imajinasi yang tinggi untuk membayangkan secara sempurna detail objek tersebut. Saya lebih sering menikmati ketika seseorang mengira bahwa objek yang saya buat dengan vektor di coreldraw adalah real objek. Menurut saya hal tersebut yang membuat saya berhasil menciptakan sesuatu yang bisa dinikmati oleh orang lain. 

Kali ini saya akan membuat gelas yang berisi wine, sangat sederhana ide tersebut akan tetapi menurut saya hal itu sangat menantang saya. Efek yang saya gunakan tidak terlalu istimewa diantaranya adalah Mesh fill sebagai alat utama, alat pembuat objek seperti elips, smart fill, transparency tool, fountain fill, dan sebagainya.

membuat efek tranparansi pada gelas di coreldraw


MEMBUAT GELAS DENGAN EFEK TRANSPARAN

  • Pertama adalah membuat objek sebagai tempat utama gelas, sebuah cekungan. Buat bidang seperti contoh. Kemudian gunakan contour tool untuk membuat duplikatnya secara inside.

objek utama dalam membuat gelas
  • Aturlah kedua objek tersebut dengan menggunakan mesh fill untuk mendapatkan efek transparansi yang bisa diatur secara titik demi titik. Caranya adalah dengan membuat titik kemudian menseleksinya, cari logo transparansi pada property bar kemudian atur tingkat transparency nya. Kemudian dengan cara yang sama tambahkan objek elips yang sudah di beri efek mesh fill untuk membuat lubang gelas. 

teknik mesh fill dengan type transparan
  • Taruh wine nya dengan menggunakan fountain fill dengan kombinasi warna merah dan merah tua dengan type linear. Buat dua objek sepertu contoh untuk membedakan permukaan dan juga isi secara keseluruhan, efeknya tetap sama menggunakan fountain fill. 

Menggabungkan objek yang sudah di mesh fill

Menggabungkan dengan wine
  • Buatlah detail transparansi dengan objek lain seperti gambar, atur menggunakan mesh fill.
  • Selanjutnya untuk gagang dan juga tatakan dari gelas tersebut. Gagang buatlah bidang seperti contoh menggunakan square, persisnya adalah membuat sebuah persegi panjang kemudian di convert bidang tersebut dan edit menggunakan teknik shaping sampai mendapatkan bidang yang diinginkan.
  • Untuk pewarnaan, saya menggunakan fountain fill dengan warna dominan adalah grey 30 atau 40 persen dengan custom color dan menaruh warna putih terapit oleh warna grey tersebut.
  • Sedangkan tatakannya menggunakan bidang elips kemudian menggunakan teknik transparency dengan type radial akan tetapi dengan pengaturan pada “edit transparency” di property bar tepatnya paling kiri property bar adalah two color. From “Black” to “White” jangan sampai terbalik. Karena hasilnya akan berbeda.
  • Satukan satu demi satu ketiga komponen utama tersebut dan selesaikan dengan menambahkan efek berkilau atau shiny.
Membuat Gelas Wine Dengan Efek Transparan pada Coreldraw adalah objek awal yang sederhana yang dicoba untuk membentuk gambar realistis. Yang terpenting adalah imajinasi tentang detail objek tersebut, semakin bisa membayangkan secara jernih apa yang ada didalam ide tersebut maka akan semakin mudah menaruhnya pada area kerja. Semoga berhasil dan tetap belajar. Untuk contoh vektornya jika ada yang mau, bisa saya kirimkan lewat email.



Membuat Gelas Wine Dengan Efek Transparan pada Coreldrawadalah tutorial sederhana yang saya kerjakan kurang lebih 20 menit. Terkadang membuat objek yang reaslistik itu sangat menyenangkan dan perlu imajinasi yang tinggi untuk membayangkan secara sempurna detail objek tersebut. Saya lebih sering menikmati ketika seseorang mengira bahwa objek yang saya buat dengan vektor di coreldraw adalah real objek. Menurut saya hal tersebut yang membuat saya berhasil menciptakan sesuatu yang bisa dinikmati oleh orang lain. 

Kali ini saya akan membuat gelas yang berisi wine, sangat sederhana ide tersebut akan tetapi menurut saya hal itu sangat menantang saya. Efek yang saya gunakan tidak terlalu istimewa diantaranya adalah Mesh fill sebagai alat utama, alat pembuat objek seperti elips, smart fill, transparency tool, fountain fill, dan sebagainya.

membuat efek tranparansi pada gelas di coreldraw


MEMBUAT GELAS DENGAN EFEK TRANSPARAN

  • Pertama adalah membuat objek sebagai tempat utama gelas, sebuah cekungan. Buat bidang seperti contoh. Kemudian gunakan contour tool untuk membuat duplikatnya secara inside.

objek utama dalam membuat gelas
  • Aturlah kedua objek tersebut dengan menggunakan mesh fill untuk mendapatkan efek transparansi yang bisa diatur secara titik demi titik. Caranya adalah dengan membuat titik kemudian menseleksinya, cari logo transparansi pada property bar kemudian atur tingkat transparency nya. Kemudian dengan cara yang sama tambahkan objek elips yang sudah di beri efek mesh fill untuk membuat lubang gelas. 

teknik mesh fill dengan type transparan
  • Taruh wine nya dengan menggunakan fountain fill dengan kombinasi warna merah dan merah tua dengan type linear. Buat dua objek sepertu contoh untuk membedakan permukaan dan juga isi secara keseluruhan, efeknya tetap sama menggunakan fountain fill. 

Menggabungkan objek yang sudah di mesh fill

Menggabungkan dengan wine
  • Buatlah detail transparansi dengan objek lain seperti gambar, atur menggunakan mesh fill.
  • Selanjutnya untuk gagang dan juga tatakan dari gelas tersebut. Gagang buatlah bidang seperti contoh menggunakan square, persisnya adalah membuat sebuah persegi panjang kemudian di convert bidang tersebut dan edit menggunakan teknik shaping sampai mendapatkan bidang yang diinginkan.
  • Untuk pewarnaan, saya menggunakan fountain fill dengan warna dominan adalah grey 30 atau 40 persen dengan custom color dan menaruh warna putih terapit oleh warna grey tersebut.
  • Sedangkan tatakannya menggunakan bidang elips kemudian menggunakan teknik transparency dengan type radial akan tetapi dengan pengaturan pada “edit transparency” di property bar tepatnya paling kiri property bar adalah two color. From “Black” to “White” jangan sampai terbalik. Karena hasilnya akan berbeda.
  • Satukan satu demi satu ketiga komponen utama tersebut dan selesaikan dengan menambahkan efek berkilau atau shiny.
Membuat Gelas Wine Dengan Efek Transparan pada Coreldraw adalah objek awal yang sederhana yang dicoba untuk membentuk gambar realistis. Yang terpenting adalah imajinasi tentang detail objek tersebut, semakin bisa membayangkan secara jernih apa yang ada didalam ide tersebut maka akan semakin mudah menaruhnya pada area kerja. Semoga berhasil dan tetap belajar. Untuk contoh vektornya jika ada yang mau, bisa saya kirimkan lewat email.

Selasa, 30 Juni 2015

MEMBUAT EFEK SHADOW DI COREL DAN SMART FILL

- Hallo sahabat Profesor Coreldraw, Photoshop, Adobe Illustrator, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Tutorial, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : MEMBUAT EFEK SHADOW DI COREL DAN SMART FILL
link : MEMBUAT EFEK SHADOW DI COREL DAN SMART FILL

Baca juga


Membuat Efek Shadow di Corel dan Smart Fill adalah cara yang sangat menarik untuk mempercantik desain. Terlebih lagi shadow, sepertinya efek ini sudah menjadi perangkat wajib bagi saya dalam setiap objek kerja dalam bentuk apapun baik itu kartu nama, spanduk, banner, poster ataupun brosur. Penjelasan sekitar membuat shadow pada corel draw akan saya jelaskan secara sederhana dan mudah dimengerti.

EFEK SHADOW SEBAGAI PELENGKAP DAN PEMANIS

  • Cara membuatnya cukup mudah, pertama pastikan menseleksi objek yang akan di berikan efek.
  • Kemudian pilih Drop Shadow Tool yang berada di toolbox yang masih dalam kelompok Blend tool, Contour, Distort dan lain sebagainya.
  • Setelah memilih drop shadow maka akan langsung muncul pada Property Bar sebuah pengaturan untuk efek ini. 
Efek Shadow pada Corel
  • Fokus pada menu “Preset…” disini akan ditentukan jenis bayangan apa yang akan digunakan, seperti Flat Top Right, Bottom Right, Bottom Left, Top Left dan lain sebagainya. Dalam menu ini bisa dicoba satu per satu dan langsung akan terlihat hasilnya pada objek yang diseleksi atau dipilih tadi.
  • Selanjutnya bergerak ke kanan pada property Bar, terdapat Drop Shadow Opacity. Disini bisa di atur tingkat transparansi bayangan. Semakin besar angka yang dimasukkan maka semakin solid bayangan yang dibentuk.
  • Kemudian ada feathering, yang semakin besar angka semakin blur hasil shadow tersebut.
  • Selanjutnya bisa mewarnai bayangan, akan tetapi pastikan shadow dalam jenis Normal jangan Multiply.

PENGGUNAAN SMART FILL PADA COREL DRAW

Smart fill Tool ini juga mempunyai fungsi yang tidak bisa dianggap remeh. Dalam versi lama alat ini tidak tersedia, artinya adalah alat ini merupakan update terbaru dari versi sebelumnya. Smart fill berfungsi membuat objek baru berdasarkan outline atau node yang saling tertutup.

Alat ini berada pada tool box, bergambar atau berlogo seperti ember dengan kotak yang saling overlap dengan warna yang berbeda. Hal ini menunjukkan munculnya atau terbentuknya bidang baru jika menggunakan alat ini.



Membuat Efek Shadow di Corel dan Smart Fill adalah cara yang sangat sederhana akan tetapi mampu memberikan tampilan yang menarik. Desain yang bisa dinikmati akan senantiasa di pandang dan mudah menyampaikan pesan yang terkandung didalamnya. Semoga bermanfaat, tetap terus belajar dan jangan menyerah.

Membuat Efek Shadow di Corel dan Smart Fill adalah cara yang sangat menarik untuk mempercantik desain. Terlebih lagi shadow, sepertinya efek ini sudah menjadi perangkat wajib bagi saya dalam setiap objek kerja dalam bentuk apapun baik itu kartu nama, spanduk, banner, poster ataupun brosur. Penjelasan sekitar membuat shadow pada corel draw akan saya jelaskan secara sederhana dan mudah dimengerti.

EFEK SHADOW SEBAGAI PELENGKAP DAN PEMANIS

  • Cara membuatnya cukup mudah, pertama pastikan menseleksi objek yang akan di berikan efek.
  • Kemudian pilih Drop Shadow Tool yang berada di toolbox yang masih dalam kelompok Blend tool, Contour, Distort dan lain sebagainya.
  • Setelah memilih drop shadow maka akan langsung muncul pada Property Bar sebuah pengaturan untuk efek ini. 
Efek Shadow pada Corel
  • Fokus pada menu “Preset…” disini akan ditentukan jenis bayangan apa yang akan digunakan, seperti Flat Top Right, Bottom Right, Bottom Left, Top Left dan lain sebagainya. Dalam menu ini bisa dicoba satu per satu dan langsung akan terlihat hasilnya pada objek yang diseleksi atau dipilih tadi.
  • Selanjutnya bergerak ke kanan pada property Bar, terdapat Drop Shadow Opacity. Disini bisa di atur tingkat transparansi bayangan. Semakin besar angka yang dimasukkan maka semakin solid bayangan yang dibentuk.
  • Kemudian ada feathering, yang semakin besar angka semakin blur hasil shadow tersebut.
  • Selanjutnya bisa mewarnai bayangan, akan tetapi pastikan shadow dalam jenis Normal jangan Multiply.

PENGGUNAAN SMART FILL PADA COREL DRAW

Smart fill Tool ini juga mempunyai fungsi yang tidak bisa dianggap remeh. Dalam versi lama alat ini tidak tersedia, artinya adalah alat ini merupakan update terbaru dari versi sebelumnya. Smart fill berfungsi membuat objek baru berdasarkan outline atau node yang saling tertutup.

Alat ini berada pada tool box, bergambar atau berlogo seperti ember dengan kotak yang saling overlap dengan warna yang berbeda. Hal ini menunjukkan munculnya atau terbentuknya bidang baru jika menggunakan alat ini.



Membuat Efek Shadow di Corel dan Smart Fill adalah cara yang sangat sederhana akan tetapi mampu memberikan tampilan yang menarik. Desain yang bisa dinikmati akan senantiasa di pandang dan mudah menyampaikan pesan yang terkandung didalamnya. Semoga bermanfaat, tetap terus belajar dan jangan menyerah.

FUNGSI TRACE BITMAP PADA CORELDRAW

- Hallo sahabat Profesor Coreldraw, Photoshop, Adobe Illustrator, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Tutorial, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : FUNGSI TRACE BITMAP PADA CORELDRAW
link : FUNGSI TRACE BITMAP PADA CORELDRAW

Baca juga


Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw sebenarnya bagi saya adalah sangat penting. Proses trace ini bisa membuat gambar berjenis bitmap berubah menjadi sebuah gambar vektor yang bisa diolah. Untuk para desainer hal ini sangat membantu karena biasanya akan sangat kesulitan jika mengkreasikan sebuah objek yang sudah berbentuk bitmap.


Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw
Kali ini saya akan menjelaskan bagaimana proses Trace Bitmap pada coreldraw. Fungsi yang sering digunakan adalah untuk membuat siluet atau sekedar mengubah tanda tangan yang berasal dari import scan yang notabene adalah jenis JPEG (Bitmap) menjadi sebuah objek vektor.

PENJELASAN CARA TRACE BITMAP

  • Siapkan bitmap yang akan dieksekusi.
  • Pilih atau seleksi objek tersebut, kemudian lihat ke property bar dan cari “Trace Bitmap”.
  • Pengaturannya pilih Trace Bitmap kemudian sorot Outline Trace dan pilih Line Art.
  • Akan muncul layar baru berupa perubahan atau preview dari proses bitmap menjadi vektor.
  • Aturlah sesuai keinginan baik pada bagian “Settings” ataupun pada menu “Color”.
  • Pada menu “Color” ada beberapa pengaturan seperti model warna menggunakan RGB, Grayscale, Black White, CMYK dan lain sebagainya.
  • Perubahannya bisa langsung dilihat pada layar sebelah bawah, untuk yang atas adalah objek asli sebelum di Trace.
  • Setelah selesai pilih tombol OK.
  • Proses tracing sudah berhasil. Sekarang hasil dari eksekusi tadi berubah menjadi vektor.

Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw di atas sudah jelas dengan penjelasan yang bertahap dan sederhana. Semoga mudah dipahami dan bisa dijadikan panduan untuk melakukan aktifitas tracing dalam kegiatan sehari-hari ketika mendesain. Sekian dari saya, tetap belajar dan terima kasih.

Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw sebenarnya bagi saya adalah sangat penting. Proses trace ini bisa membuat gambar berjenis bitmap berubah menjadi sebuah gambar vektor yang bisa diolah. Untuk para desainer hal ini sangat membantu karena biasanya akan sangat kesulitan jika mengkreasikan sebuah objek yang sudah berbentuk bitmap.


Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw
Kali ini saya akan menjelaskan bagaimana proses Trace Bitmap pada coreldraw. Fungsi yang sering digunakan adalah untuk membuat siluet atau sekedar mengubah tanda tangan yang berasal dari import scan yang notabene adalah jenis JPEG (Bitmap) menjadi sebuah objek vektor.

PENJELASAN CARA TRACE BITMAP

  • Siapkan bitmap yang akan dieksekusi.
  • Pilih atau seleksi objek tersebut, kemudian lihat ke property bar dan cari “Trace Bitmap”.
  • Pengaturannya pilih Trace Bitmap kemudian sorot Outline Trace dan pilih Line Art.
  • Akan muncul layar baru berupa perubahan atau preview dari proses bitmap menjadi vektor.
  • Aturlah sesuai keinginan baik pada bagian “Settings” ataupun pada menu “Color”.
  • Pada menu “Color” ada beberapa pengaturan seperti model warna menggunakan RGB, Grayscale, Black White, CMYK dan lain sebagainya.
  • Perubahannya bisa langsung dilihat pada layar sebelah bawah, untuk yang atas adalah objek asli sebelum di Trace.
  • Setelah selesai pilih tombol OK.
  • Proses tracing sudah berhasil. Sekarang hasil dari eksekusi tadi berubah menjadi vektor.

Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw di atas sudah jelas dengan penjelasan yang bertahap dan sederhana. Semoga mudah dipahami dan bisa dijadikan panduan untuk melakukan aktifitas tracing dalam kegiatan sehari-hari ketika mendesain. Sekian dari saya, tetap belajar dan terima kasih.

MEMBUAT BANNER IDUL FITRI DENGAN MENGGUNAKAN CORELDRAW VERSI X6

- Hallo sahabat Profesor Coreldraw, Photoshop, Adobe Illustrator, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Inspirasi, Artikel Tutorial, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : MEMBUAT BANNER IDUL FITRI DENGAN MENGGUNAKAN CORELDRAW VERSI X6
link : MEMBUAT BANNER IDUL FITRI DENGAN MENGGUNAKAN CORELDRAW VERSI X6

Baca juga


Membuat banner Idul Fitri dengan menggunakan Coreldraw Versi X6 kali ini akan menggunakan tema siluet. Semuanya dikerjakan manual dan tidak ada yang mengambil bitmap atau download dari google. Bentuknya adalah seperti di bawah ini.

Membuat banner dengan corel draw

BANNER IDUL FITRI DENGAN COREL DRAW

Tutorialnya adalah sebagai berikut.
  • Sebelum membuat banner biasanya saya menggunakan satuan mm. Dan membuat skala untuk membuat spanduk berukuran besar. Misalnya adalah untuk ukuran 4 meter kali 1 meter, maka saya menyiapkan area kerja berukuran 400 mm x 100 mm. Hal ini saya maksudkan untuk mempercepat loading efek yang akan digunakan nantinya di area kerja.
  • Setelah menyiapkan area kerja buatlah kotak seluas area kerja menggunakan rectangle tool. Atau bisa juga mengklik dua kali “Rectangle Tool”.
  • Kemudian buatlah bentuk kubah dengan cara seperti gambar di bawah ini. 

Membuat Kubah Emas dengan corel
  • Setelah jadi kemudian warnai dengan menggunakan fontain fill sesuai contoh, saya menggunakan efek mengkilap dengan dominan warnanya adalah emas.
  • Putar 90 derajat dan pasangkan kedalam area kerja. Sekarang area kerja seperti terbagi menjadi dua bagian. Yang sebelah kiri adalah tempat untuk logo atau semacamnya, kemudian yang bagian kanan adalah tempat konten yang ingin disampaikan kepada pembaca.
  • Gunakan “smart fill tool” untuk bagian sebelah kiri untuk membuat bidang terpisah dengan bagian kanan. Saya akan mewarnai dengan menggunakan gradasi warna hijau tua dan hijau dengan type linear ke atas. 

Pembuatan bidang konten dan opsional gradasi
  • Sedangkan untuk bagian sebelah kanannya saya menggunakan warna gradasi orange dan kuning.
  • Selanjutnya fokus pada bagian atau bidang kiri (gradasi hijau) untuk menghiasinya, tambahkan teksture. Caranya adalah sebagai berikut. 

Membuat teksture dengan corel
  • Pilih warna putih dan masukkan ke bidang gradasi dengan cara powerclip.
  • Setelah itu fokus ke bagian yang sebelah kanan. Buatlah siluet menara masjid. Caranya adalah sebagai berikut. 

Membuat siluet menara masjid
  • Tambahkan siluet tanah berumput seperti halnya dengan siluet menara. Menggunakan “Artistic Media Tool”.
  • Keseluruhan siluet tersebut dan juga kubah emas serta gradasi hijau tersebut di group dengan bidang gradasi orange agar menjadi satu kesatuan template. 
  • Buatlah konten sesuai keinginan, untuk sekedar inspirasi bisa mengikuti apa yang saya tulis. Sedangkan untuk sebelah kiri (gradasi Hijau), bisa di kasih logo atau foto atau sebagainya sesuai keinginan.

Demikianlah tutorial Membuat banner Idul Fitri dengan menggunakan Coreldraw Versi X6 yang secara sederhana bisa diterapkan yang secara keseluruhan menggunakan peralatan yang tersedia secara default pada corel. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi inspirasi.

Membuat banner Idul Fitri dengan menggunakan Coreldraw Versi X6 kali ini akan menggunakan tema siluet. Semuanya dikerjakan manual dan tidak ada yang mengambil bitmap atau download dari google. Bentuknya adalah seperti di bawah ini.

Membuat banner dengan corel draw

BANNER IDUL FITRI DENGAN COREL DRAW

Tutorialnya adalah sebagai berikut.
  • Sebelum membuat banner biasanya saya menggunakan satuan mm. Dan membuat skala untuk membuat spanduk berukuran besar. Misalnya adalah untuk ukuran 4 meter kali 1 meter, maka saya menyiapkan area kerja berukuran 400 mm x 100 mm. Hal ini saya maksudkan untuk mempercepat loading efek yang akan digunakan nantinya di area kerja.
  • Setelah menyiapkan area kerja buatlah kotak seluas area kerja menggunakan rectangle tool. Atau bisa juga mengklik dua kali “Rectangle Tool”.
  • Kemudian buatlah bentuk kubah dengan cara seperti gambar di bawah ini. 

Membuat Kubah Emas dengan corel
  • Setelah jadi kemudian warnai dengan menggunakan fontain fill sesuai contoh, saya menggunakan efek mengkilap dengan dominan warnanya adalah emas.
  • Putar 90 derajat dan pasangkan kedalam area kerja. Sekarang area kerja seperti terbagi menjadi dua bagian. Yang sebelah kiri adalah tempat untuk logo atau semacamnya, kemudian yang bagian kanan adalah tempat konten yang ingin disampaikan kepada pembaca.
  • Gunakan “smart fill tool” untuk bagian sebelah kiri untuk membuat bidang terpisah dengan bagian kanan. Saya akan mewarnai dengan menggunakan gradasi warna hijau tua dan hijau dengan type linear ke atas. 

Pembuatan bidang konten dan opsional gradasi
  • Sedangkan untuk bagian sebelah kanannya saya menggunakan warna gradasi orange dan kuning.
  • Selanjutnya fokus pada bagian atau bidang kiri (gradasi hijau) untuk menghiasinya, tambahkan teksture. Caranya adalah sebagai berikut. 

Membuat teksture dengan corel
  • Pilih warna putih dan masukkan ke bidang gradasi dengan cara powerclip.
  • Setelah itu fokus ke bagian yang sebelah kanan. Buatlah siluet menara masjid. Caranya adalah sebagai berikut. 

Membuat siluet menara masjid
  • Tambahkan siluet tanah berumput seperti halnya dengan siluet menara. Menggunakan “Artistic Media Tool”.
  • Keseluruhan siluet tersebut dan juga kubah emas serta gradasi hijau tersebut di group dengan bidang gradasi orange agar menjadi satu kesatuan template. 
  • Buatlah konten sesuai keinginan, untuk sekedar inspirasi bisa mengikuti apa yang saya tulis. Sedangkan untuk sebelah kiri (gradasi Hijau), bisa di kasih logo atau foto atau sebagainya sesuai keinginan.

Demikianlah tutorial Membuat banner Idul Fitri dengan menggunakan Coreldraw Versi X6 yang secara sederhana bisa diterapkan yang secara keseluruhan menggunakan peralatan yang tersedia secara default pada corel. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi inspirasi.

CARA MEMBUAT LOGO DI COREL DRAW X6

- Hallo sahabat Profesor Coreldraw, Photoshop, Adobe Illustrator, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Inspirasi, Artikel Tutorial, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : CARA MEMBUAT LOGO DI COREL DRAW X6
link : CARA MEMBUAT LOGO DI COREL DRAW X6

Baca juga


Cara membuat logo di Corel Draw X6 adalah jalan yang sangat tepat. Dikarenakan aplikasi ini sangat cocok untuk mengolah vektor yang dimana logo merupakan kumpulan ide dari sebuah vektor yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menampilkan makna dan brand yang menarik serta mudah diingat. Logo adalah salah satu alat yang tepat untuk memperkenalkan produk atau perusahaan, membuatnya tidak perlu rumit. Justru semakin lebih sederhana maka orang akan lebih cepat mengingat.

Kali ini secara sederhana saya akan membuat sebuah logo yang akan saya buat di corel draw x6. Contoh logo yang akan saya buat adalah logo UBUNTU yang sudah terkenal sebagai berikut :

membuat logo dengan corel draw x6

TUTORIAL MEMBUAT LOGO

  • Pertama buatlah dua lingkaran, besar dan kecil. Yang kecil tepatnya berada di tengah atau di dalam lingkaran besar. Gunakan “CircleTool” untuk membuat logo ini. Kemudian lanjutkan untuk menggabungkannya. 
 
Menggabungkan dengan combine
  • Cara menggabungkannya jangan menggunakan weld atau trim. Tapi gunakan “combine”. Hal ini akan membuat dua lingkaran itu menjadi satu akan tetapi dengan kondisi seperti ini.
  • Setelah berhasil meng-combine, maka selanjutnya buat sebuah persegi panjang tepatnya 3 persegi panjang dengan lebar yang sama. Pasangkan sesuai petunjuk yang saya berikan. 
 
Proses Trim untuk logo ubuntu
  • Selanjutnya gunakan 3 persegi panjang tersebut untuk memotong lingkaran dengan menggunakan “Trim” setelah itu delete ketiga objek pemotong tersebut karena tugasnya sudah selesai sampai di tahap ini.
  • Selanjutnya akan nampak 3 objek yang membuat lingkaran dengan kondisi terpisah dengan jarak yang sama, akan tetapi masih menjadi satu bidang. Pisahkan hingga menjadi benar-benar tiga objek dan jangan sampai memindahkan posisinya. Gunakan “Ctrl+K” untuk memisahkannya atau dengan mencari menu Arrange pada menu bar kemudian “Break apart” bidang tersebut. 
 
Break Apart untuk memisahkan bidang
  • Warna dari logo Ubuntu cenderung menarik, yaitu senada. Kurang lebih adalah Red, Orange dan Deep Yellow. Beri warna sesuai dengan logo yang sudah ada.
  • Selanjutnya buat sebuah lingkaran di objek bagian bawah dengan posisi seperti gambar. Kemudian gunakan contour. Setelah ukurannya sesuai dengan keinginan pisahkan efek contour tersebut dengan “Ctrl+K” atau “Break Apart”.
  • Pilih lingkaran besar dan kemudian pilih bidang yang berwarna, kemudian “Trim”. Lakukan hal yang sama untuk dua bidang selanjutnya. 
 
Trim kedua untuk menyempurnakan logo
  • Logo UBUNTU sudah jadi, dan untuk menambahkan efek lain bisa mempermanisnya menggunakan efek lingkaran hitam berkilau. Cukup menambahkan lingkaran hitam yang lebih besar dari logo tersebut taruh logo utama tepat di tengah-tengah.
  • Contour dengan type “inside contour” sebanyak satu kali. Kemudian Pisahkan efek tersebut dengan “Ctrl+K”.
  • Lingkaran kecil tersebut warnai dengan “white” kemudian beri efek “transparency” dengan type linear seperti di bawah ini.
gradasi transparency

Cara membuat logo di Corel Draw X6 bisa dilakukan dengan mudah di aplikasi ini, karena semua peralatan yang digunakan sangat useful dan tidak rumit untuk digunakan. Logo diatas merupakan salah satu logo sederhana yang ternyata sangat populer di dunia. Setiap bentuk seperti di atas pasti kebanyakan orang mengerti bahwa itu adalah logo UBUNTU meskipun tidak ada teks yang mengikutinya. Jadi buatlah logo yang sederhana agar mudah diingat.

Cara membuat logo di Corel Draw X6 adalah jalan yang sangat tepat. Dikarenakan aplikasi ini sangat cocok untuk mengolah vektor yang dimana logo merupakan kumpulan ide dari sebuah vektor yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menampilkan makna dan brand yang menarik serta mudah diingat. Logo adalah salah satu alat yang tepat untuk memperkenalkan produk atau perusahaan, membuatnya tidak perlu rumit. Justru semakin lebih sederhana maka orang akan lebih cepat mengingat.

Kali ini secara sederhana saya akan membuat sebuah logo yang akan saya buat di corel draw x6. Contoh logo yang akan saya buat adalah logo UBUNTU yang sudah terkenal sebagai berikut :

membuat logo dengan corel draw x6

TUTORIAL MEMBUAT LOGO

  • Pertama buatlah dua lingkaran, besar dan kecil. Yang kecil tepatnya berada di tengah atau di dalam lingkaran besar. Gunakan “CircleTool” untuk membuat logo ini. Kemudian lanjutkan untuk menggabungkannya. 
 
Menggabungkan dengan combine
  • Cara menggabungkannya jangan menggunakan weld atau trim. Tapi gunakan “combine”. Hal ini akan membuat dua lingkaran itu menjadi satu akan tetapi dengan kondisi seperti ini.
  • Setelah berhasil meng-combine, maka selanjutnya buat sebuah persegi panjang tepatnya 3 persegi panjang dengan lebar yang sama. Pasangkan sesuai petunjuk yang saya berikan. 
 
Proses Trim untuk logo ubuntu
  • Selanjutnya gunakan 3 persegi panjang tersebut untuk memotong lingkaran dengan menggunakan “Trim” setelah itu delete ketiga objek pemotong tersebut karena tugasnya sudah selesai sampai di tahap ini.
  • Selanjutnya akan nampak 3 objek yang membuat lingkaran dengan kondisi terpisah dengan jarak yang sama, akan tetapi masih menjadi satu bidang. Pisahkan hingga menjadi benar-benar tiga objek dan jangan sampai memindahkan posisinya. Gunakan “Ctrl+K” untuk memisahkannya atau dengan mencari menu Arrange pada menu bar kemudian “Break apart” bidang tersebut. 
 
Break Apart untuk memisahkan bidang
  • Warna dari logo Ubuntu cenderung menarik, yaitu senada. Kurang lebih adalah Red, Orange dan Deep Yellow. Beri warna sesuai dengan logo yang sudah ada.
  • Selanjutnya buat sebuah lingkaran di objek bagian bawah dengan posisi seperti gambar. Kemudian gunakan contour. Setelah ukurannya sesuai dengan keinginan pisahkan efek contour tersebut dengan “Ctrl+K” atau “Break Apart”.
  • Pilih lingkaran besar dan kemudian pilih bidang yang berwarna, kemudian “Trim”. Lakukan hal yang sama untuk dua bidang selanjutnya. 
 
Trim kedua untuk menyempurnakan logo
  • Logo UBUNTU sudah jadi, dan untuk menambahkan efek lain bisa mempermanisnya menggunakan efek lingkaran hitam berkilau. Cukup menambahkan lingkaran hitam yang lebih besar dari logo tersebut taruh logo utama tepat di tengah-tengah.
  • Contour dengan type “inside contour” sebanyak satu kali. Kemudian Pisahkan efek tersebut dengan “Ctrl+K”.
  • Lingkaran kecil tersebut warnai dengan “white” kemudian beri efek “transparency” dengan type linear seperti di bawah ini.
gradasi transparency

Cara membuat logo di Corel Draw X6 bisa dilakukan dengan mudah di aplikasi ini, karena semua peralatan yang digunakan sangat useful dan tidak rumit untuk digunakan. Logo diatas merupakan salah satu logo sederhana yang ternyata sangat populer di dunia. Setiap bentuk seperti di atas pasti kebanyakan orang mengerti bahwa itu adalah logo UBUNTU meskipun tidak ada teks yang mengikutinya. Jadi buatlah logo yang sederhana agar mudah diingat.